Rabu, 01 Januari 2014
Polis Perut Buncit Dilarang Jaga Lalu Lintas
7 Mac 2013 catatan idahsalam
Ilustrasi (Reuters) Hanoi - polis gendut, berperut buncit dan bertubuh pendek dilarang untuk mengatur lalu lintas di jalanan ibukota Hanoi, Vietnam.
Ketentuan ini diberlakukan otoriti setempat dalam rangka meningkatkan citra polis di mata publik. Polis gendut itu hanya diperbolehkan menjalankan tugas pentadbitan di pejabat. Meski demikian , persyaratan khusus mengenai tinggi dan berat badan bagi anggota Polis Vietnam belum diatur secara tertulis.
"Polis dengan perut buncit, atau mereka yang badannya terlalu kecil, akan dimutasi untuk menjalankan tugas pentadbiran di pejabat demi menghindari kontak langsung dengan masyarakat," tegas Kolonel Dao Vinh Thang seperti dilansir AFP, Rabu (6/3/2013).
Namun Ketua Division Lalu Lintas Polis Hanoi, Kolonel Dao Vinh Thang menyatakan, pihaknya sedang mendata para personelnya yang belum pernah menjalani pengukuran tinggi dan berat badan. Bagi mereka yang tidak memenuhi persyaratan baru tersebut, lanjut Dao, dengan sangat terpaksa akan dimutasi.
"Hal ini merupakan salah satu strategi untuk membangun kembali citra baik polis lalu lintas Hanoi di mata masyarakat sepanjang tahun 2013 ini," imbuhnya.
Selama ini, polis lalu lintas di Vietnam, terutama di Ibukota Hanoi, memang dikenal dengan citranya yang buruk di mata publik. Terlebih, survei terbaru yang didanai oleh Bank Dunia menobatkan Divisi Lalu Lintas Polis Vietnam sebagai institusi paling korup di negara komunis ini.
Pada tahun 2011 lalu, otoriti setempat melarang setiap polis lalu lintas di Vietnam untuk memakai kacamata hitam saat bertugas. Mereka juga dilarang untuk bersembunyi di balik pohon demi menjebak para pengguna jalan agar kena saman .
Meski dinilai sedikit diskriminatif, namun aturan baru ini dianggap sebagai langkah yang baik untuk meningkatkan persepsi publik terhadap polis . Salah seorang polis Vietnam, Nguyen Trong Thai mengaku dirinya menyambut baik aturan ini.
"Memang diperlukan bagi para polis untuk melakukan latihan fisik secara rutin," ucapnya. detikNews
Ketentuan ini diberlakukan otoriti setempat dalam rangka meningkatkan citra polis di mata publik. Polis gendut itu hanya diperbolehkan menjalankan tugas pentadbitan di pejabat. Meski demikian , persyaratan khusus mengenai tinggi dan berat badan bagi anggota Polis Vietnam belum diatur secara tertulis.
"Polis dengan perut buncit, atau mereka yang badannya terlalu kecil, akan dimutasi untuk menjalankan tugas pentadbiran di pejabat demi menghindari kontak langsung dengan masyarakat," tegas Kolonel Dao Vinh Thang seperti dilansir AFP, Rabu (6/3/2013).
Namun Ketua Division Lalu Lintas Polis Hanoi, Kolonel Dao Vinh Thang menyatakan, pihaknya sedang mendata para personelnya yang belum pernah menjalani pengukuran tinggi dan berat badan. Bagi mereka yang tidak memenuhi persyaratan baru tersebut, lanjut Dao, dengan sangat terpaksa akan dimutasi.
"Hal ini merupakan salah satu strategi untuk membangun kembali citra baik polis lalu lintas Hanoi di mata masyarakat sepanjang tahun 2013 ini," imbuhnya.
Selama ini, polis lalu lintas di Vietnam, terutama di Ibukota Hanoi, memang dikenal dengan citranya yang buruk di mata publik. Terlebih, survei terbaru yang didanai oleh Bank Dunia menobatkan Divisi Lalu Lintas Polis Vietnam sebagai institusi paling korup di negara komunis ini.
Pada tahun 2011 lalu, otoriti setempat melarang setiap polis lalu lintas di Vietnam untuk memakai kacamata hitam saat bertugas. Mereka juga dilarang untuk bersembunyi di balik pohon demi menjebak para pengguna jalan agar kena saman .
Meski dinilai sedikit diskriminatif, namun aturan baru ini dianggap sebagai langkah yang baik untuk meningkatkan persepsi publik terhadap polis . Salah seorang polis Vietnam, Nguyen Trong Thai mengaku dirinya menyambut baik aturan ini.
"Memang diperlukan bagi para polis untuk melakukan latihan fisik secara rutin," ucapnya. detikNews
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar